Manusia dan Kebudayaan


Manusia dan Kebudayaan

Manusia dan Kebudayaan adalah dua hal yang sangat erat berkaitan satu sama lain. Sebelum menjelaskan apa hubungan antara kedua hal tersebut, pertama apa yang dimaksud dengan Manusia? Apa yang dimaksud dengan Kebudayaan?

  • Apa itu Manusia?


Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan sebagai seorang pemimpin di bumi dibekali dengan rasa penasaran dan akal pikiran untuk hidup di Bumi dalam sebuah kelompok. Secara biologis umumnya Manusia dibedakan secara fisik dan secara rohani, Manusia dibedakan berdasarkan atas rasa kepercayaan atau agama yang dianutnya.

Secara bahasa sansekerta, Manusia berasal dari kata manu atau dalam bahasa latin mens  yang berarti berpiikir, berakal budi atau makhluk yang mampu menguasai makhluk lain. Secara umum manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain, oleh karena itu manusia senantiasa membutuhkan interaksi dengan manusia yang lain dan tidak dapat berdiri sendiri.

  • Apa itu Kebudayaan?


Kata budaya berasal dari bahasa Sansekerta budhayah, bentuk jamak dari budhi yang berarti budi atau akal. Kebudayaan diartikan sebagai hal-hal yang bersangkutan dengan budi atau akal.

Selo Soemarjdjan dan Soelaeman Soemardi merumuskan kebudayaan sebagai semua harisl karya rasa dan cipta masyarakat.

Melvilla J. Herkovits memandang kebudayaan sebagai suatu superorganic karena dapat diwariskan dan tetap hidup walaupun orang-orang yang menjadi anggota masyarakat senantiasa berganti.

Edward B. Taylor melihat kebudayaan sebagai hal yang kompleks mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, kemampuan-kemampuan, kebiaasan, atau semua hal yang dimiliki manusia sebagai anggota masyarakat.

Ralph Linton mengemukakan bahwa kebudayaan adalah seluruh dari pengetahuan, sikap, dan pola perilaku yang merupakan kebiasaan yang dimiliki dan diwariskan oleh anggota suatu mesyarakat tertentu.

  • Apa hubungan antara Manusia dan Kebudayaan?


Manusia sebagai perilaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan objek yang dilaksanakan Manusia. Manusia menciptakan kebudayaan dan setelah kebudayaan itu tercipta, maka kebudayaan mengatur hidup manusia agar bisa menyesuaikan diri dengan sekitarnya.

Contoh yang bisa dilihat antara hubungan Manusia dan Kebudayaan dalam kehidupan sehari-hari adalah, Manusia dengan peraturan-peraturan atau hokum yang mereka ciptakan untuk mengatur hidup mereka. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa manusia tidak dapat dilepaskan dari kebudayaan, karena kebudayaan itu merupakan perwujudan dari manusia itu sendiri.

Secara sederhana hubungan antara Manusia dan Kebudayaan bisa dikatakan dengan perilaku yang biasa kita lakukan sehari-hari. Karena hal ini juga Manusia dan Kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, yang artinya walaupun keduanya berbeda, tetapi merupakan satu kesatuan yang saling membutuhkan.

Contoh-contoh hubungan antara Manusia dan Kebudayaan yang bisa kita temukan di sekitar kita : 

  1. Cara hidup di kota atau di desa. Perbedaan anak yang hidup dan dibesarkan di kota dan di desa sangat berbeda.
  2. Kebudayaan atas factor kedaerahan. Adat istiadat melamar yang disesuaikan dengan daerahnya masing-masing. Contoh, Di Minangkabau pihak perempuan yang melamar, sedang Lampung, pihak laki laki yang melamar.
     
  3. Kebudayaan khusus kelas sosial. Di dalam masyarakat ada lapisan sosial tingkat tinggi, menengah, dan rendah. Mulai dari cara berpakaian, cara berbicara, pergaulan, pekerjaan, dan lain-lain.
     
  4. Kebudayaan khusus atau dasar agama. Menganut sebuah agama bisa melahirkan perbedaan perilaku.
  5. Kebudayaan berdasarkan profesi. Cara berbicara, bertingkah, berpikir, seorang dokter berbeda dengan guru, begitu juga polisi, pengacara dan yang lainnya.

Source :
-          Radenanindyo.blogspot.com
-          Raulchest.wordpress.com
-          Adityo93.blogspot.com
-          Ryandharma.blogspot.com

Komentar